Home » Blog » Estimasi Biaya Bangun Rumah Ukuran 4×6: Rincian dan Tips Menghemat Bujet

Estimasi Biaya Bangun Rumah Ukuran 4×6: Rincian dan Tips Menghemat Bujet

Mendirikan rumah berukuran 4×6 dapat menjadi pilihan tepat bagi mereka yang memiliki keterbatasan lahan tetapi tetap ingin memiliki hunian yang nyaman dan praktis. Salah satu aspek penting dalam proyek ini adalah estimasi dana yang Anda perlukan untuk merealisasikan pembangunan rumah tersebut. 

Artikel ini akan mengulas berbagai faktor yang memengaruhi biaya bangun rumah ukuran 4×6, sekaligus memberikan gambaran pengeluaran berdasarkan jenis bahan bangunan yang dipilih.

Faktor-Faktor yang Memengaruhi Biaya Pembangunan Rumah 4×6

Biaya bangun rumah

Berikut ini beberapa faktor yang berpengaruh pada biaya bangun rumah

1. Jenis Material

Pilihan bahan bangunan sangat memengaruhi besarnya biaya. Material premium seperti batu bata merah dan beton bertulang cenderung lebih mahal daripada bahan-bahan standar seperti batako atau kayu.

2. Desain dan Kompleksitas Bangunan

Semakin rumit desain yang Anda buat, semakin tinggi pula biaya yang diperlukan. Rumah dengan desain sederhana dan fungsional akan mengurangi pengeluaran untuk konstruksi dan finishing.

3. Lokasi Pembangunan

Area tempat rumah akan didirikan juga mempengaruhi besaran biaya. Di kawasan perkotaan, ongkos transportasi material dan upah tenaga kerja atau harga jasa bangun rumah cenderung lebih mahal daripada wilayah yang lebih terpencil.

Estimasi Biaya Rumah Ukuran 4×6 Berdasarkan Jenis Material

biaya bangun rumah per meter

Berikut ini perkiraan biaya berdasarkan kualitas bahan bangunan:

1. Biaya Bangun Rumah 4×6 dengan Material Standar

Dengan memilih material standar seperti batako dan atap seng, estimasi  biaya bangun rumah per meter persegi berada di kisaran Rp3,5 juta hingga Rp4 juta. Untuk rumah berukuran 4×6 meter, total biaya pembangunannya diperkirakan sekitar Rp84 juta hingga Rp96 juta.

2. Biaya Bangun Rumah 4×6 dengan Material Premium

Biaya bangun rumah minimalis 4×6 menggunakan bahan standar tentu berbeda dengan yang menggunakan bahan premium seperti bata merah, keramik berkualitas, dan atap beton. Estimasinya adalah Rp5 juta hingga Rp6 juta. Dengan ukuran 4×6 meter, total pengeluaran Anda bisa mencapai Rp120 juta hingga Rp144 juta.

Rincian Biaya Bangun Rumah Ukuran 4×6

Bangun Rumah 4x6

Estimasi biaya membangun rumah 4×6 secara rinci yang perlu Anda perhatikan antara lain:

1. Biaya Struktur Utama

Untuk pembangunan fondasi, kolom, balok, dan lantai beton, perkiraan biaya berkisar antara Rp15 juta hingga Rp20 juta, bergantung pada kekuatan struktur yang diinginkan.

2. Biaya Dinding dan Plesteran

Jika menggunakan batako, biaya untuk dinding bisa mencapai sekitar Rp8 juta hingga Rp12 juta, yang mencakup biaya plesteran dan pengecatan.

3. Biaya Atap dan Rangka Atap

Untuk rangka atap besi dengan atap seng, estimasi biayanya berkisar antara Rp10 juta hingga Rp15 juta.

4. Biaya Instalasi Listrik dan Plumbing

Pemasangan instalasi listrik dan sistem perpipaan dapat menghabiskan dana sekitar Rp3 juta hingga Rp5 juta.

5. Biaya Finishing

Pengecatan, pemasangan keramik, dan kusen pintu/jendela membutuhkan dana sekitar Rp10 juta hingga Rp15 juta.

6. Biaya Tenaga Kerja

Biaya tenaga kerja bisa dihitung berdasarkan sistem harian atau borongan. Secara umum, ongkos harian pekerja berada di kisaran Rp70 ribu hingga Rp100 ribu per orang, sementara sistem borongan cenderung lebih hemat.

Tips Mengurangi Biaya Bangun Rumah 4×6

biaya bangun rumah sederhana

Simak beberapa cara berikut untuk menekan pengeluaran saat membangun rumah.

1. Pilih Desain yang Sederhana

Desain yang simpel dan fungsional mampu mengurangi penggunaan material dan waktu kerja, sehingga total biaya pembangunan dapat lebih terkontrol.

2. Gunakan Material Berkualitas namun Ekonomis

Memilih bahan dengan kualitas baik tetapi harga tetap ramah di kantong, seperti bata ringan atau batako, dapat menjadi langkah efektif untuk menghemat anggaran.

3. Lakukan Pembangunan Secara Bertahap

Apabila anggaran terbatas, cobalah membangun rumah secara bertahap sesuai kemampuan finansial yang tersedia.

4. Gunakan Jasa Tukang yang Berpengalaman

Memanfaatkan jasa tukang yang berpengalaman dapat mengurangi risiko kesalahan dalam pekerjaan yang dapat menyebabkan pembengkakan biaya.

5. Hindari Perubahan Desain di Tengah Proyek

Perubahan desain yang dilakukan saat proyek berjalan dapat memicu biaya tambahan yang tidak perlu. Pastikan desain sudah final sebelum memulai pembangunan.

Dengan mempertimbangkan berbagai faktor di atas, perencanaan biaya bangun rumah ukuran 4×6 bisa lebih terkontrol dan sesuai dengan harapan. Untuk mendapatkan harga terbaik, pastikan memilih material dari toko bangunan tepercaya dan menggunakan jasa kontraktor yang berpengalaman. 

Baca juga informasi biaya bangun rumah sederhana, dan informasi menarik lainnya tentang rumah di website kami. Jika Anda membutuhkan material bangunan, Anda dapat mengunjungi Toko Bangunan Didi Jaya. Kami melayani pembelian baik secara langsung maupun melalui online. Untuk informasi material maupun pemesanan, hubungi layanan pelanggan kami di sini.

Leave a Comment