Mendirikan hunian impian di lahan terbatas kini menjadi hal yang lumrah, terutama bagi Anda yang tinggal di perkotaan. Rumah ukuran 6×10 meter cocok bagi Anda yang menginginkan hunian fungsional dan nyaman. Namun, biaya bangun rumah 6×10 dipengaruhi oleh sejumlah faktor, termasuk pemilihan desain dan materialnya.
Artikel ini akan mengulas beberapa faktor yang memengaruhi biaya serta rincian perkiraan dana berdasarkan tipe hunian yang Anda pilih.
Faktor yang Memengaruhi Biaya Biaya Rumah 6×10
Berikut ini beberapa faktor yang memengaruhi biaya pembangunan rumah. Memahami faktor-faktor ini akan membantu merencanakan anggaran dengan lebih akurat.
1. Desain Rumah
Selain ukuran, desain rumah juga memengaruhi bujet Anda. Semakin sederhana dan minimalis sebuah desain hunian, semakin hemat biayanya.
Pilihan material juga berperan besar; material berkualitas tinggi biasanya lebih mahal, sementara material standar lebih terjangkau tapi tetap bisa memenuhi kebutuhan dasar.
2. Pemilihan Material Bangunan
Bahan berkualitas tinggi cenderung lebih mahal, namun menawarkan ketahanan dan daya tarik visual yang lebih baik. Jika anggaran terbatas, pilih bahan yang lebih terjangkau tanpa mengurangi kualitas fungsional.
3. Lokasi Proyek
Biaya bangun rumah juga dipengaruhi oleh lokasi. Harga tenaga kerja dan material bervariasi di setiap daerah, yang memengaruhi total biaya. Oleh karena itu, penting untuk mempertimbangkan lokasi pembangunan agar anggaran lebih presisi dan terhindar dari biaya tak terduga.
4. Sistem Kontrak
Pemilihan sistem kontrak juga berperan dalam pengendalian biaya. Sistem borongan cenderung lebih hemat karena Anda membayar satu biaya tetap, sementara menggunakan tenaga kerja harian membutuhkan pengawasan lebih intensif dan bisa menyebabkan pembengkakan biaya.
5. Finishing
Jenis finishing yang Anda pilih akan berdampak pada biaya akhir pembangunan. Finishing sederhana, seperti cat polos dan lantai keramik standar, lebih terjangkau daripada penggunaan material premium dan aksen dekoratif. Pilihan ini bisa disesuaikan dengan anggaran yang Anda miliki.
Estimasi Biaya Bangun Rumah 6×10 Berdasarkan Tipe
Berikut ini perkiraan biaya bangun rumah 6×10, berdasarkan desain dan material yang digunakan:
1. Rumah Sederhana
Biaya bangun rumah type 60 tidak sama dengan ukuran 6×10. Sebab, tipe rumah 60 biasanya lebih luas dari itu.
Hunian dengan desain sederhana dan material standar akan memiliki perkiraan biaya sekitar Rp3 juta per m2.
Total Biaya bangun rumah 1 lantai 6×10: 60 m2 x Rp3 juta = Rp180 juta
2. Rumah Standar
Untuk desain yang lebih baik dan material lebih berkualitas, perkiraan biayanya akan berada di sekitar Rp4 juta per m2.
Total Biaya: 60 m2 x Rp4 juta = Rp240 juta
3. Rumah Mewah
Untuk desain modern dengan bahan premium, biaya pembangunan bisa mencapai Rp5 juta per m2.
Total Biaya: 60 m2 x Rp5 juta = Rp300 juta
Biaya bangun rumah 2 lantai ukuran 6×10: Estimasi biaya ini mungkin lebih tinggi, tergantung pada tingkat kompleksitas dan material yang digunakan.
Rincian Biaya Bangun Rumah 6×10
Berikut adalah rincian biaya untuk rumah sederhana ukuran 6×10 meter sebagai referensi:
- Fondasi: Rp15 juta
- Dinding: Rp30 juta
- Rangka Atap dan Atap: Rp25 juta
- Lantai: Rp18 juta
- Kelistrikan dan Plumbing: Rp20 juta
- Finishing: Rp10 juta
Total Estimasi Biaya: Sekitar Rp180 juta
Tips Menghemat Biaya Bangun Rumah 6×10
Biaya bangun rumah 10×10 jelas berbeda dengan bujet untuk rumah 6×10. Namun apa pun tipe atau ukuran rumah yang Anda pilih, ada beberapa cara untuk menghemat biaya pembangunan tanpa mengorbankan kualitas:
1. Pilih Desain Sederhana
Desain yang minimalis dapat mengurangi pengeluaran secara signifikan. Hindari elemen-elemen dekoratif yang tidak terlalu diperlukan dan pilih desain yang lebih praktis serta efisien.
2. Gunakan Bahan Bangunan Lokal
Memilih bahan bangunan dari sumber lokal yang mudah dijangkau bisa mengurangi biaya pengiriman dan mempermudah proses pembangunan. Selain lebih terjangkau, bahan lokal juga biasanya memiliki kualitas yang baik.
3. Pilih Sistem Kontrak Borongan
Dengan sistem borongan, biaya pembangunan sudah ditentukan di awal, sehingga Anda tidak perlu khawatir dengan biaya tambahan yang tidak terduga.
4. Kerjakan secara Bertahap
Jika anggaran terbatas, mulai dengan membangun struktur utama rumah terlebih dahulu, dan lakukan finishing setelah dana mencukupi. Ini memberi fleksibilitas dalam pengelolaan biaya.
5. Manfaatkan Diskon dan Promosi
Manfaatkan diskon atau promosi di toko bahan bangunan untuk mendapatkan harga lebih murah. Ini bisa membantu Anda menekan pengeluaran untuk bahan bangunan tanpa mengurangi kualitas.
Dengan memperhatikan berbagai faktor yang memengaruhi biaya bangun rumah 6×10, Anda bisa membuat rencana anggaran dengan lebih matang. Jika Anda juga tertarik mengetahui estimasi biaya untuk rumah dengan ukuran yang lebih besar, seperti rumah 10×10 atau lainnya.
Jangan ragu untuk mencari material terbaik dan jasa konstruksi tepercaya. CV Didi Jaya siap membantu semua kebutuhan konstruksi Anda dan bisa mengirimkannya ke seluruh Pulau Jawa. Anda bisa mengunjungi toko langsung atau melakukan pemesanan melalui halaman Hubungi Kami untuk informasi lebih lanjut!